Tutorial cara setting mikrotik untuk kantor dan serta konfigurasi

Mari saya akan jelaskan mengenai pengertian dari mikrotik tersebut. Mikrotik ialah sebuah System Operation (SO) yang meliputi perangkat lunak didalamnya dan terpasang pada suatu komputer (Hardware) maka Hardware tersebut dapat berperan sebagai pengendali yang mengatur arus jaringan (Network) data antar jaringan, komputer tipe ini dikenal dengan nama router. Kesimpulanya Mikrotik juga bisa anda kenal sebagai salah satu Router OS yang handal dalam menangani arus jaringan dan memiliki banyak sekali fitur dalam mendukung kelancaran jaringan (Network). Dan Kelebihan Mikrotik adalah mudah dalam pengoperasian karena tersedianya fitur berbasis GUI yaitu Winbox.

Nah mengenai keunggulan memakai Mikrotik nie pasti ada yang belom tau kan keunggulannya itu sudah pasti pada bagian systemnya yang sudah handal menangani arus jaringan baik itu dalam temperaturnya kondisi jaringannya dan lain-lain. dan kerena systemnya terbuat dari Linux maka sifatnya akan Open Source lalu masalah harga kita gak perlu khawatir karena itu murah dan terjangkau.

Pasti banyak dari kalian yang bertanya-tanya dalam mensetting Network atau jaringan menggunakan Mikrotik. Dan diartikel kali saya akan menjawab pertanyaan kalian mengenai tahapan dalam mensetting Mikrotik

Berikut ialah tahap mensetting Mikrotik (Router) :

Awal-awal kita masuk ke dalam aplikasi Winbox. pada layar Winbox berisi Mac Address, IP Address dan Identitas Mikrotik akan terdeteksi otomatis ditabel. Dan anda tinggal mengisi kolom Login dan Passwordnya. Yaitu login (admin) dan password (admin), (lihat gambar berikut).

Setelah koneksi terhubung maka pada layar akan tampil menu dengan beberapa fitur di sebelah kiri untuk tahap pertama setting mikrotik, klik fitur Quick Set pada menu disamping kiri (lihat gambar berikut).

Pada bagian Configuration pilih mode Router karena kita memakai Mikrotik yang terkoneksi pada jaringan. Lanjutkan dengan pemilihan Address Acquisition pilih Automatic. Dan apabila ada informasi pada IP Modem yang digunakan tidak sesuai. kita bisa mengaturnya dengan, pilih Statis dan ubah seperlunya.

Lalu masuk di tahap terakhir yaitu pada Local Network yang berisi settingan IP Address, dan Netmask pada Mikrotik Divice. masukan Range IP Address di sediakan, sesuaikan dengan IP Address jaringan kamu, dan centang juga di bagian DHCP Server dan NAT. dan untuk lebih terprotect kita bisa mengatur Password Default Mikrotik di System.

Dan ada juga fitur penting yang saya beritahu agar si pemakai tidak ceroboh dalam memakai system Mikrotik yaitu ada dua fitur Health Mikrotik dan Traffic Monitor Mikrotik. Disini yang pertama saya akan jelaskan dulu mengenai fitur Health Mikrotik yaitu Salah satu fitur yang berguna di Mikrotik khususnya di bagian Routerboard kita tidak perlu capek-capek megang casing atau nempelin thermometer pada Routerboard. Di Router OS sudah menyiapkan fitur tersebut yang fungsinya ngemudahin kita untuk memonitor suhur atau temperature pada Routerboard tak hanya informasi itu saya yang ditampilkan ada juga seperti Fan Control dan Voltage lalu fitur yang kedua Traffic Monitor Mikrotik yaitu fitur pada Mikrotik yang memang jarang yang digunakan orang-orang dan bisa saya sebut sudah terlupakan tetapi menurut saya ini penting kenapa karena pada fitur ini anda bisa memonitor Traffic Network yang berjalan di Router di dalam fitur ini kita bisa menentukan nilai batas Traffic.

Itu dia beberapa penjelasan mengenai tahap demi tahap dalam mensetting Mikrotik (Router). Semoga artikel ini bermanfaat untuk wawasan kalian, dan stay tune terus untuk artikel yang akan datang, See yeah.

Share this post